Rindu dengan orang tua, perempuan ini memberikan kebahagiaannyapada orang tuanya dialam lain.
walaupun ditinggal kedua orang tua wafat dunia, perempuan ini tidak patah antusias berjuang, sampai dia sukses lulus kuliah dengan perjuangannya seorang diri, mau berbagi kebahagiaan dengan orang tuanya perempuan ini mengabadikan dengan photo dimakan orang tuanya yang masih memakai toga wisuda
photo seseorang wanita mengenakan toga di kuburan pernah membikin sebagian netizen penasaran. walaupun tidak sedikit menuai cibiran, wanita ini kesimpulannya menggambarkan cerita miris dibalik fotonya tersebut lewat taman facebooknya.
baca pula : dilecehkan sopir taksi online, wanita ini bagikan chat yang isinya buat emosi
dikutip dari kapanlagi, adilla kamaruzzaman merupakan wanita asal port dickson, malaysia. ibunya wafat 17 tahun yang kemudian, ketika dia masih berusia 4 tahun. peristiwa bermula dikala bapak dan juga ibunya mengajak dilla jalan - jalan. sepulangnya dari pasar malam, dekat jam 10 malam motor yang mereka kendarai ditabrak oleh mobil dari balik.
tidak mampu dihindari, mereka juga terpental. aldilla pernah memandang ibunya mengerang kesakitan di tengah jalur saat sebelum mobil lain menabraknya. memori terakhir yang diingatnya merupakan dia berteriak kencang ketika itu, dan juga sesaat setelah itu dia sudah berposisi di rumah sakit.
karna benturan bertubi - tubi, nyawa si bunda tidak mampu diselamatkan. sepanjang 6 tahun, dilla yang menggambarkan anak tunggal, cuma hidup berbarengan bapaknya. tetapi, peristiwa naas berulang menimpanya pada bertepatan pada 22 juni 2006, si bapak menyusul kepergian ibunya karna penyakit jantung, diabet dan juga darah besar.
sejak kepergian bapak dan juga ibunya, salah seseorang saudara bapaknya malah menitipkan dilla ke panti asuhan di ampangan, seremban. si paman berjanji hendak menjemputnya ketika dia berusia 12 tahun. tetapi tahun demi tahun berganti, dia juga mulai menyangka panti asuhan darul aminan jadi rumah barunya dan juga memanggil pengurus panti dengan istilah bapak dan juga bunda.
baca pula : dikira makhluk misterius melayang, tidak disangka ini yang sesungguhnya terjadi
mirisnya, tidak seseorang juga saudara bapak dan juga ibunya tiba menjenguk dilla di panti asuhan. dilla terlebih lagi sering dicap edan oleh sahabatnya di sekolah karna masih kerap menanti jemputan bapaknya. kesedihannya terus menjadi meningkat ketika banyak orang dia mengada - ngada seluruh cerita ketiadaan orang tuanya cuma karna ia terlampau kecil buat mengingat seluruh itu.
tetapi seluruh perihal tadi malah jadi motivasi dilla buat meyakinkan kemampuannya ke seluruh orang. berkat sumbangan donatur panti asuhan, dilla kesimpulannya sukses menyisihkan sedikit demi sedikit uangnya buat kuliah semenjak dia berusia 11 tahun. hingga kesimpulannya ia juga formal jadi lulusan universitas teknologi mara (uitm) , selangor, malaysia.
mau membagi kebahagiaannya dengan bapak dan juga ibunya, dilla difoto di pusara mereka dengan menggunakan toga. bisa jadi ini merupakan dini jalur untuk dilla, tetapi perjuangannya seakan membuka mata kalau tidak terdapat yang tidak bisa jadi bahwa kalian ingin berupaya.
(sumber: http:// www. wajibbaca. com/2017/10/dibalik-foto-wanita-memakai-toga. html )
walaupun ditinggal kedua orang tua wafat dunia, perempuan ini tidak patah antusias berjuang, sampai dia sukses lulus kuliah dengan perjuangannya seorang diri, mau berbagi kebahagiaan dengan orang tuanya perempuan ini mengabadikan dengan photo dimakan orang tuanya yang masih memakai toga wisuda
photo seseorang wanita mengenakan toga di kuburan pernah membikin sebagian netizen penasaran. walaupun tidak sedikit menuai cibiran, wanita ini kesimpulannya menggambarkan cerita miris dibalik fotonya tersebut lewat taman facebooknya.
baca pula : dilecehkan sopir taksi online, wanita ini bagikan chat yang isinya buat emosi
dikutip dari kapanlagi, adilla kamaruzzaman merupakan wanita asal port dickson, malaysia. ibunya wafat 17 tahun yang kemudian, ketika dia masih berusia 4 tahun. peristiwa bermula dikala bapak dan juga ibunya mengajak dilla jalan - jalan. sepulangnya dari pasar malam, dekat jam 10 malam motor yang mereka kendarai ditabrak oleh mobil dari balik.
tidak mampu dihindari, mereka juga terpental. aldilla pernah memandang ibunya mengerang kesakitan di tengah jalur saat sebelum mobil lain menabraknya. memori terakhir yang diingatnya merupakan dia berteriak kencang ketika itu, dan juga sesaat setelah itu dia sudah berposisi di rumah sakit.
karna benturan bertubi - tubi, nyawa si bunda tidak mampu diselamatkan. sepanjang 6 tahun, dilla yang menggambarkan anak tunggal, cuma hidup berbarengan bapaknya. tetapi, peristiwa naas berulang menimpanya pada bertepatan pada 22 juni 2006, si bapak menyusul kepergian ibunya karna penyakit jantung, diabet dan juga darah besar.
sejak kepergian bapak dan juga ibunya, salah seseorang saudara bapaknya malah menitipkan dilla ke panti asuhan di ampangan, seremban. si paman berjanji hendak menjemputnya ketika dia berusia 12 tahun. tetapi tahun demi tahun berganti, dia juga mulai menyangka panti asuhan darul aminan jadi rumah barunya dan juga memanggil pengurus panti dengan istilah bapak dan juga bunda.
baca pula : dikira makhluk misterius melayang, tidak disangka ini yang sesungguhnya terjadi
mirisnya, tidak seseorang juga saudara bapak dan juga ibunya tiba menjenguk dilla di panti asuhan. dilla terlebih lagi sering dicap edan oleh sahabatnya di sekolah karna masih kerap menanti jemputan bapaknya. kesedihannya terus menjadi meningkat ketika banyak orang dia mengada - ngada seluruh cerita ketiadaan orang tuanya cuma karna ia terlampau kecil buat mengingat seluruh itu.
tetapi seluruh perihal tadi malah jadi motivasi dilla buat meyakinkan kemampuannya ke seluruh orang. berkat sumbangan donatur panti asuhan, dilla kesimpulannya sukses menyisihkan sedikit demi sedikit uangnya buat kuliah semenjak dia berusia 11 tahun. hingga kesimpulannya ia juga formal jadi lulusan universitas teknologi mara (uitm) , selangor, malaysia.
mau membagi kebahagiaannya dengan bapak dan juga ibunya, dilla difoto di pusara mereka dengan menggunakan toga. bisa jadi ini merupakan dini jalur untuk dilla, tetapi perjuangannya seakan membuka mata kalau tidak terdapat yang tidak bisa jadi bahwa kalian ingin berupaya.
(sumber: http:// www. wajibbaca. com/2017/10/dibalik-foto-wanita-memakai-toga. html )