Nama menggambarkan doa yang dapat pengaruhi cerminan untuk watak, style hidup dan juga pemikiran. nama serupa rozana, suzana ataupun yang memakai nama ‘zana’, bunyinya benar lezat didengar dan juga disebutkan tetapi maknanya ‘berzina’ ataupun juga nama ‘wati’ yang berarti ‘bersetubuh’. jadi hindarkanlah berikan nama anak dengan nama - nama tersebut.
dalam islam pula ada sebagian nama yang hendaknya dihindari buat dikasih kepada putera - puteri kamu kerana maknanya yang tidak baik, kurang baik dan juga dapat mendatangkan permasalahan di setelah itu hari.
kita tentu sempat mendengar ungkapan, " apalah makna suatu nama? " untuk orang muslim nama sangat berarti untuk diri seorang karna nama merupakan doa yang dapat pengaruhi jalur hidup seorang.
berikut nama - nama yang kerap dipakai yang nyatanya menggambarkan nama - nama yang dipakai di golongan kalangan jin:
1. zaqwan/zaquan – anak jin
2. qistina/kistina – penghulu jin
3. balqis – kepala jin
4. najwa – bisikan
5. haikal/haiqal – tengkorak
6. badrisha/badlisha/herisha
padding: 0px; text - align: justify; vertical - align: baseline; " > untuk mereka yang memiliki nama - nama serupa di atas sebaiknya ditukar, tetapi bila tidak membolehkan karna sudah tercatat di ijazah ataupun akta kelahiran dan juga berkas - berkas administrasi lain tidak butuh buat ubah nama namun cukup dengan mengubah nama panggilan.
bagaikan contoh, bahwa nama nur najwa. bahwa sepanjang ini nama panggilannya merupakan najwa, nama panggilannya cukup ditukar jadi nur. tetapi nama merupakan doa, dapat terkabul ataupun tidak. sebetulnya seluruh berbagai penyakit ataupun kejadian - kejadian kurang baik yang mengenai, seluruhnya tiba dari allah swt. bukan sekedar akibat dari nama seorang, seluruhnya ketentuan - nya.
cuma bagaikan peringatan untuk para orang tua supaya kala berikan nama pada putra - putrinya sebaiknya menghndari pemakaian nama - nama yang bermakna kurang baik.
ibn umar mengatakan: “anak wanita umar dinamakan dengan nama ‘asiah (perempuan yang derhaka) , kemudian dinamakan oleh rasulullah saw dengan jamilah (menawan). ” (riwayat tirmidzi dan juga ibn majah).
disunatkan mengganti nama yang kurang baik ataupun yang tidak baik kerana nabi saw telah melaksanakannya kepada para teman baginda, di mana rasulullah saw sempat mengubah nama seseorang yang bernama abdul hajar (hamba batu) kepada abdullah. terdapat yang bernama ‘asi (yang durhaka) kemudian diganti jadi muti’ (yang taat).
aishah r. a mengatakan: “rasulullah telah mengubah nama - nama yang kurang baik. ” (riwayat tirmidzi). ”
buat para orang tua namailah kanak - kanak kamu dengan nama yang baik. jangan cuma berikan nama dengan nama yang lezat didengar tetapi kurang baik maknanya. karna di sesuatu hari nanti kala seorang wafat dunia dan juga ruhnya dinaikan hingga para malaikat hendak mengatakan namanya.
tiap melewati sekelompok malaikat di langit, mereka bertanya, ‘ruh siapakah yang menyebarkan bau harum ini? ’ para malaikat yang membawanya menanggapi, “ini merupakan ruh fulan bin fulan’, seraya mereka mengatakan nama - nama panggilannya yang tersadu yang biasa dipanggilkan kepadanya kala di dunia.
( sumber : http: //www. klikbagikan. com )
dalam islam pula ada sebagian nama yang hendaknya dihindari buat dikasih kepada putera - puteri kamu kerana maknanya yang tidak baik, kurang baik dan juga dapat mendatangkan permasalahan di setelah itu hari.
kita tentu sempat mendengar ungkapan, " apalah makna suatu nama? " untuk orang muslim nama sangat berarti untuk diri seorang karna nama merupakan doa yang dapat pengaruhi jalur hidup seorang.
berikut nama - nama yang kerap dipakai yang nyatanya menggambarkan nama - nama yang dipakai di golongan kalangan jin:
1. zaqwan/zaquan – anak jin
2. qistina/kistina – penghulu jin
3. balqis – kepala jin
4. najwa – bisikan
5. haikal/haiqal – tengkorak
6. badrisha/badlisha/herisha
padding: 0px; text - align: justify; vertical - align: baseline; " > untuk mereka yang memiliki nama - nama serupa di atas sebaiknya ditukar, tetapi bila tidak membolehkan karna sudah tercatat di ijazah ataupun akta kelahiran dan juga berkas - berkas administrasi lain tidak butuh buat ubah nama namun cukup dengan mengubah nama panggilan.
bagaikan contoh, bahwa nama nur najwa. bahwa sepanjang ini nama panggilannya merupakan najwa, nama panggilannya cukup ditukar jadi nur. tetapi nama merupakan doa, dapat terkabul ataupun tidak. sebetulnya seluruh berbagai penyakit ataupun kejadian - kejadian kurang baik yang mengenai, seluruhnya tiba dari allah swt. bukan sekedar akibat dari nama seorang, seluruhnya ketentuan - nya.
cuma bagaikan peringatan untuk para orang tua supaya kala berikan nama pada putra - putrinya sebaiknya menghndari pemakaian nama - nama yang bermakna kurang baik.
ibn umar mengatakan: “anak wanita umar dinamakan dengan nama ‘asiah (perempuan yang derhaka) , kemudian dinamakan oleh rasulullah saw dengan jamilah (menawan). ” (riwayat tirmidzi dan juga ibn majah).
disunatkan mengganti nama yang kurang baik ataupun yang tidak baik kerana nabi saw telah melaksanakannya kepada para teman baginda, di mana rasulullah saw sempat mengubah nama seseorang yang bernama abdul hajar (hamba batu) kepada abdullah. terdapat yang bernama ‘asi (yang durhaka) kemudian diganti jadi muti’ (yang taat).
aishah r. a mengatakan: “rasulullah telah mengubah nama - nama yang kurang baik. ” (riwayat tirmidzi). ”
buat para orang tua namailah kanak - kanak kamu dengan nama yang baik. jangan cuma berikan nama dengan nama yang lezat didengar tetapi kurang baik maknanya. karna di sesuatu hari nanti kala seorang wafat dunia dan juga ruhnya dinaikan hingga para malaikat hendak mengatakan namanya.
tiap melewati sekelompok malaikat di langit, mereka bertanya, ‘ruh siapakah yang menyebarkan bau harum ini? ’ para malaikat yang membawanya menanggapi, “ini merupakan ruh fulan bin fulan’, seraya mereka mengatakan nama - nama panggilannya yang tersadu yang biasa dipanggilkan kepadanya kala di dunia.
( sumber : http: //www. klikbagikan. com )