Melalui seseorang netizen, photo ayah yang senantiasa berbarengan dengan motor uniknya ini langsung tersebar kilat di media sosial. penampilan laki - laki paruh baya ini boleh dibilang tidak begitu apik.
rambutnya semerawut dan juga mulai memutih, begitu pula pakaiannya yang lusuh.
di photo ini, terlebih lagi pelipis kanan pak kus, nama laki - laki itu nampak diberi suatu koyo yang nyatanya memiliki cerita pula di baliknya.
pak kus kerap duduk di atas motornya serupa ini. tetapi yang menarik atensi merupakan cerita hidupnya. pula rentetan benda yang terdapat di atas motornya.
dia mengaku bagaikan seseorang tukang ojek.
tetapi nyatanya, banyak orang yang enggan menumpang di motornya karna suatu sebab.
dilihat dari suatu tim facebook, ayah ini nyatanya kerap nampak di dekat masjid cut mutiah menteng ataupun persis depan bank mandiri cut mutiah.
tidak hanya di dekat masjid, pak kus pula kerap nampak di sektiar stasiun gondangdia. dia banyak dikira kurang waras lantaran suka berdialog seorang diri. tetapi nyatanya pribadinya tidak serupa yang banyak dikira. tambah lagi, dia dikenal tidak membiarkan pribadinya buat mengemis di bunda kota yang katanya lebih jahat dari bunda tiri ini.
kasihan ayah tukang ojek ini tidak sering mampu penumpang cuma karna senantiasa membawa bungkusan ini, nyatanya isinya
beginilah kisahnya serupa yang di - repost dari @dihandyani.
“namanya pak kus, asal jawa timur. tinggal seseorang diri di jakarta, tepatnya disepanjang jalur masjid cut mutiah menteng ataupun persis depan bank mandiri cut mutiah.
sesungguhnya kira - kira tiap hari aku amati dia duduk di atas motornya, berdiam diri, tidur, bicara seseorang diri, terlebih lagi sering - kali nampak dia suka menyanyi di atas motornya.
tadi sore, aku luangkan diri utk sekadar mampir.
menegur sapa, dan juga membagikan sedikit rezeki yg aku memiliki, ya ala kadarnya.
dari dia aku diberitahu, bahwa sepanjang ini dia hidup cuma tergantung pada motornya, yg bnyk org yg tdk ingin mengenakan jasa ojeknya.
dari dia pula aku tau, bahwa sepanjang ini dia tdk mempunyai tempat tinggal di jakarta. tidur, makan, rehat, dia jalani di atas motornya.
kalaupun hujan, lazimnya dia berteduh di stasiun gondangdia ataupun masjid cut mutiah.
di photo ini bisa jadi kamu dapat amati seorang diri, tumpukan baju, botol minum cuma digantungkannya di atas motor. keadaan dia juga saat ini ini lagi sakit. mata sebelah kanan membesar dan juga cuma ditutupi koyo.
buat sahabat yg kebetulan yg lagi berposisi di dekat stasiun gondangdia, masjid cut mutiah dan juga sekitarnya, tolong dibantu ayah ini.
tolong bantu pakai jasa ojeknya.
bukankah nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “barangsiapa yang melapangkan satu kesulitan dunia dari seseorang mukmin, hingga allâh melapangkan darinya satu kesulitan di hari kiamat.
barangsiapa mempermudah (urusan) orang yang kesusahan (dalam permasalahan hutang) , hingga allâh azza wa jalla mempermudah menurutnya (dari kesusahan) di dunia dan juga akhirat”.
demikian sharing aku ini. mudah - mudahan berkenan dan juga berguna untuk yg membacanya. aamiin
#saynotongemis #kitapeduli #ketimbangngemis #ketimbangngemisjakarta”
( sumber berita : http:// www. bacaanasik. com/2017/07/kasihan-bapak-tukang-ojek-ini-jarang. html )
rambutnya semerawut dan juga mulai memutih, begitu pula pakaiannya yang lusuh.
di photo ini, terlebih lagi pelipis kanan pak kus, nama laki - laki itu nampak diberi suatu koyo yang nyatanya memiliki cerita pula di baliknya.
pak kus kerap duduk di atas motornya serupa ini. tetapi yang menarik atensi merupakan cerita hidupnya. pula rentetan benda yang terdapat di atas motornya.
dia mengaku bagaikan seseorang tukang ojek.
tetapi nyatanya, banyak orang yang enggan menumpang di motornya karna suatu sebab.
dilihat dari suatu tim facebook, ayah ini nyatanya kerap nampak di dekat masjid cut mutiah menteng ataupun persis depan bank mandiri cut mutiah.
tidak hanya di dekat masjid, pak kus pula kerap nampak di sektiar stasiun gondangdia. dia banyak dikira kurang waras lantaran suka berdialog seorang diri. tetapi nyatanya pribadinya tidak serupa yang banyak dikira. tambah lagi, dia dikenal tidak membiarkan pribadinya buat mengemis di bunda kota yang katanya lebih jahat dari bunda tiri ini.
kasihan ayah tukang ojek ini tidak sering mampu penumpang cuma karna senantiasa membawa bungkusan ini, nyatanya isinya
beginilah kisahnya serupa yang di - repost dari @dihandyani.
“namanya pak kus, asal jawa timur. tinggal seseorang diri di jakarta, tepatnya disepanjang jalur masjid cut mutiah menteng ataupun persis depan bank mandiri cut mutiah.
sesungguhnya kira - kira tiap hari aku amati dia duduk di atas motornya, berdiam diri, tidur, bicara seseorang diri, terlebih lagi sering - kali nampak dia suka menyanyi di atas motornya.
tadi sore, aku luangkan diri utk sekadar mampir.
menegur sapa, dan juga membagikan sedikit rezeki yg aku memiliki, ya ala kadarnya.
dari dia aku diberitahu, bahwa sepanjang ini dia hidup cuma tergantung pada motornya, yg bnyk org yg tdk ingin mengenakan jasa ojeknya.
dari dia pula aku tau, bahwa sepanjang ini dia tdk mempunyai tempat tinggal di jakarta. tidur, makan, rehat, dia jalani di atas motornya.
kalaupun hujan, lazimnya dia berteduh di stasiun gondangdia ataupun masjid cut mutiah.
di photo ini bisa jadi kamu dapat amati seorang diri, tumpukan baju, botol minum cuma digantungkannya di atas motor. keadaan dia juga saat ini ini lagi sakit. mata sebelah kanan membesar dan juga cuma ditutupi koyo.
buat sahabat yg kebetulan yg lagi berposisi di dekat stasiun gondangdia, masjid cut mutiah dan juga sekitarnya, tolong dibantu ayah ini.
tolong bantu pakai jasa ojeknya.
bukankah nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “barangsiapa yang melapangkan satu kesulitan dunia dari seseorang mukmin, hingga allâh melapangkan darinya satu kesulitan di hari kiamat.
barangsiapa mempermudah (urusan) orang yang kesusahan (dalam permasalahan hutang) , hingga allâh azza wa jalla mempermudah menurutnya (dari kesusahan) di dunia dan juga akhirat”.
demikian sharing aku ini. mudah - mudahan berkenan dan juga berguna untuk yg membacanya. aamiin
#saynotongemis #kitapeduli #ketimbangngemis #ketimbangngemisjakarta”
( sumber berita : http:// www. bacaanasik. com/2017/07/kasihan-bapak-tukang-ojek-ini-jarang. html )